Jaksa Agung Ancam Para Jaksa yang Main-mainkan Hukum: Tolong Hentikan atau Saya yang Hentikan Saudara..

Jaksa Agung Ancam Para Jaksa yang Main-mainkan Hukum:  Tolong Hentikan atau Saya yang Hentikan Saudara..

JAKSA Agung ancam para jaksa. Kajagung Sanitiar Burhanuddin ingatkan para jaksa tidak main-main dalam penanganan hukum. Jaksa Agung ancam para jaksa dengan mengatakan akan menggunakan ‘tangan besi' untuk menegakkan integritas dan bertindak tegas apabila ada jajaran kejaksaan yang bermain-main dalam penegakan hukum. Jaksa Agung ancam para jaksa. Dia pun menegaskan akan memberhentikan oknum yang bermain-main dalam penanganan perkara. “Saya akan menggunakan 'tangan besi' untuk bertindak tegas jika ada yang main-main dalam penegakan hukum dan penanganan perkara. Tolong dihentikan atau saya yang memberhentikan saudara,â€ ujar Burhanuddin dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat (29/7). Jaksa Agung ancam para jaksa. Dia mengingatkan jajaran untuk menjaga muruah kejaksaaan. Jaksa Agung menegaskan jangan mencederai maupun menodai kepercayaan masyarakat. Baca Juga: Lihat Nih Sosok Apeng Surya Darmadi, Koruptor Kakap yang Ngumpet di Singapura, Sempat Peringkat 28 Orang Terkaya Indonesia “Semua bidang di kejaksaan sangat penting. Akan tetapi, bagaimana kita (kejaksaan) merespons keinginan masyarakat dalam penegakan hukum dan barometer penanganan perkara korupsi, jika kita tidak melakukan apa-apa?â€ ucapnya. Jaksa Agung ancam para jaksa. Pak Bur, panggilan akrab Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin mengajak seluruh jajaran kejaksaan untuk menggaungkan penegakan hukum yang efektif, efisien, dan cepat dalam merespons seluruh laporan maupun pengaduan masyarakat. Jaksa Agung ancam para jaksa. Dia menyatakan bahwa kejaksaan tidak memiliki target tertentu dalam penindakan tindak pidana korupsi. Akan tetapi, dia menilai terdapat ketimpangan kinerja pemberantasan korupsi antara pusat, tepatnya di Kejaksaan Agung dengan di daerah, tepatnya di kejaksaan tinggi, kejaksaan negeri, dan cabang kejaksaan negeri. “Saya menilai masih ada ketimpangan kinerja pemberantasan korupsi antara pusat dan daerah,â€ tutur Burhanuddin. Pernyataan tersebut dia sampaikan dalam kegiatan pengarahan yang dilakukan di Aula Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat. Jaksa Agung menyampaikan bahwa kedatangannya di Sumatera Barat untuk memberikan motivasi dan dorongan kepada seluruh jajaran agar bekerja lebih keras dan mengajak bahu-membahu guna hadir di tengah-tengah masyarakat dalam penegakan hukum. “Meskipun demikian, program-program humanis seperti penerapan keadilan restoratif tetap menjadi prioritas kita sehingga penegakan hukum yang terkait hajat hidup orang banyak tetap diperhatikan. Masyarakat sudah mulai nyaman dengan program-program itu. Ayo kita tingkatkan, lakukan dengan ikhlas untuk masyarakat, dan institusi,â€ ujar Burhanuddin. (jpnn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: